Peduli Kesehatan, Satgas Pamtas Yonif PR 328/DGH Hadiri Sosialisasi Bantuan Hidup Dasar

482

JAYAPURA, PapuaSatu.com Sebagai bentuk kepedulian Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas), personil Satgas Yonif PR 328/DGH juga turut menghadiri acara pelatihan bantuan hidup dasar, Senin (8/4/2019).

Pelatihan yang digelar oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skouw tersebut, mengingat Skouw merupakan wilayah terdepan NKRI yang berbatasan langsung dengan Negara PNG dan sejak diresmikan, banyak warga yang mengunjungi wilayah perbatasan yang hingga kini menjadi ikon wisata di Skouw.

Dengan padatnya pengunjung yang datang baik dari wilayah Jayapura maupun Warga Negara PNG, tidak menutup kemungkinan terjadi kecelakaan kerja ataupun kondisi kesehatan yang berakibat fatal pada tubuh, seperti serangan jantung, pingsan dan lain sebagainya.

“Tujuan dari Materi Bantuan Hidup Dasar adalah untuk menyelamatkan nyawa, sehingga stake holder yang ada di wilayah perbatasan dapat mengerti apabila terjadi kejadian-kejadian yang dibutuhkan penanganan dan reaksi cepat dan bear,” ujar Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) PLBN Skouw, Harold M. Pical, SKM., M. Kes dalam kesempatan pelatihan tersebut.

dr. Danur Widura sebagai pengisi materi juga menjelaskan, bahwa perlakuan terhadap korban kecelakaan ataupun serangan jantung harus dilakukan dengan benar.

“Tidak semua orang dapat melakukan penanganan, apabila belum mempunyai pengalaman maka akan dapat membahayakan. Apabila melihat ada korban serangan jantung mendadak cek respon korban dan lakukan “CAB” yaitu Chest Compresion (Kompresi Dada), Airways (Jalan Nafas) dan Breathing (Nafas) sehingga dengan melakukan prosedur tersebut dapat menyelamatkan nyawa korban,” ujarnya.

Dansatgas Yonif PR 328/DGH Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han) yang hadir dalam kegiatan ini mengatakan, bahwa materi yang disampaikan sangat bermanfaat sehingga dapat disampaikan kepada anggota apabila melihat ada kejadian yang darurat dapat bertindak dengan cepat dan benar.[yat]