Ribuan Warga Ikut Rayakan Ibadah Syukur

449

Caption Foto : Bertempat di Lapangan Bola Kaki Hawai Sentani, Jumaat (03/11/2017), ribuan warga antri berjabat tangan dengan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Mathius Awoitauw, SE, M.Si dan Giri Wijayantoro usai ibadah syukur suksesi Pemikukada.(Yan Piet/PapuaSatu.com)

Atas Suksesi Pemilukada Kabupaten Jayapura

SENTANI, PapuaSatu.com – Ribuan warga masyarakat Kabupaten Jayapura memadati Lapangan Bola Kaki Hawai Sentani, Jumaat (3/11/2017) guna mengikuti ibadah syukur suksesi Pemilukada Kabupaten Jayapura.

Dengan suasana khidmat warga mengikuti ibadah syukur sebagai bentuk ucapan syukur dan terima kasih kepada Tuhan atas lawatan dan tuntunan-Nya hingga  semua proses Pemilukada dapat terselesaikan dengan baik.

Kendati di awal ibadah sempat hujan, namun sedikitpun tidak mengurangi apalagi mengurungkan niat warga untuk datang dan meraikan rasa syukur kepada Tuhan sebab warga sadari bahwa hanya karena Tuhan saja semuanya dapat terlaksana dengan sukses.

Suasana suka cita bercampur haru dapat terlihat secara nyata di raut wajah setia warga yang mengujungi ibadah tersebut.

Kebersamaan dan rasa kekeluargaan tergambar nyata sebagai wujud kesatuan masyarakat yang mendiami Bumi Khenambay.

Suasana haru dan sukacita warga berimbas kepada pemimpin daerah ini yang terpilih melalui Pemilukada Kabupaten Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M.Si.

Dimana, dalam penyampaiannya dirinya terlihat sedih bila mengingat perjalanan panjang proses Pilkada hingga PSU.

Walau bersedih namun terbesit harapan sebagai orang percaya jika Tuhan turut berperkara atas semua rancangan manusia sebab rancangan Tuhan adalah rancangan damai sejahtera hingga boleh mendapat kemenangan.

“Pertama patut kita mengucap syukur kepada Tuhan atas kebaikannya sehingga hari ini kita boleh berkumpul bersama dalam satu persekutuan menaikan syukur atas segala yang baik yang kita rasakan,” ungkap Mathius.

Dikatakan, dinamika menjelang dan pasca Pilkada hingga PSU telah menguras banyak tenaga, pikiran dan mengundang perhatian banyak pihak namun semua telah di lalui dengan baik hingga saat ini semua ada dalam lindungan Tuhan.

“Saya mengajak semua pihak termasuk kandidat lain bersama tim sukses dan pendukung untuk bergabung bersama kami maju untuk membangun daerah yang kita cintai ini dalam kebersamaan dan kesatuan,” ajaknya.

Di tempat yang sama, Ketua Dewan Adat Suku (DAS) puyakha yang juga sebagai salah satu tokoh adat Kabupaten Jayapura, Demas Tokoro, SH dengan suara lantang menyeruhkan agar semua pihak yang kemarin berseberangan dalam Pilkada maupun PSU untuk bersatu dengan pasangan yang menang membangun daerah.

“Mari kita tinggalkan perbedaan yang ada selama ini, sebagai warga yang berbudaya kita hendaknua meninggalkan perbedaan serta mendukung kandidat yang menang,” imbuh Demas.

Tokoro menyebut dalam sebuah pesta demokrasi seperti Pilkada tentu ada kalah dan menang. Tidak bisa semuanya menang, oleh sebab itu, mantan ketua Pokja Adat MRP mengharap supaya pihak yang kalah mengakui kekalahan dan bergabung bersama yang menang demi pembangunan daerah.

Sementara itu, salah satu pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) papua, Uztad. Umar Bauw Al Bintuni menandaskan, Kabupaten Jayapura sebagai satu-satunya daerah di Papua yang telah mencanangkan sebagai Zona Integritas Kerukunan Umat Beragama telah membuktinya dengan menjaga kerukuanan, keamanan, ketertiban selama Pilkada maupun PSU.

“Sekalipun kita ketahui bersama bahwa perjalanan proses Pilkada di Kabupaten Jayapura menghadirkan suasa yang kurang kondusif antar pendukung yang berpotensi terjadi konflik namun hingga akhir tidak terjadi konflik,” ungkapnya.

Kondisi tersebut membuktikan, lanjut Umat Bauw, jika masyarakat di Kabupaten Jayapura telah dewasa dalam berpolitik tetapi juga sadar akan pentingnya perdamaian dan kerukunan sebagai masyarakat yang mendiami daerah ini.(piet/ahmadj)