Tabrak Innova, Kaki Pengendara Bison Patah

982

Caption Foto : Pengendara Sepeda motor Yamaha Bison saat terjatuh usah bertabrakan di Jalan Trans Sarmi – Jayapura, Minggu (8/10/2017) pagi. (ist/PapuaSatu.com)

JAYAPURA, PapuaSatu.com – Seorang pengendara motor Yamaha Bison tanpa plat bernama, Zeth Bagre (36) terpaksa dirawat di  RSUD Dok II Jayapura, lantaran menabrak mobil Toyota Innova nomor polisi PA 1425 R yang dikendarai Suryadi (38) di Jalan Trans Sarmi – Jayapura, Minggu (8/10/2017) pagi.

Juru bicara Polda Papua, Kombes Pol Am Kamal menjelaskan, akibat kecelakaan lalu linhtas itu, pengendara sepeda motor mengalami tulang kaki sebelah kanan pata dan luka robek pada pelipis sebelah kanan.

“Peristiwa itu berawal, sepeda motor Yamaha Bison yang dikendari Zeth dari arah Jalan Raya Kabupaten Sarmi tujuan Kabupaten Jayapura dengan kecepatan tinggi.

Sesampainya di tempat kejadian tepatnya ditikungan Kampung persiapan Bengkareng, sepeda motor Yamaha Bison melambung mobil yang berada didepannya sehingga keluar jalur. Namun dari arah berlawanan datang mobil Toyota Innova dengan nomor polisi PA 1424 R dengan kecepatan tinggi.

Caption Foto : Depan Mobil Toyota Innova terlihat rusak akibat tabarakan. (ist/PapuaSatu.com)

Sontak kejadian itu, pengendara Innova sempat menghindar ke arah kiri namun kecelakaan tidak dapat di hindari sehingga terjadi tabrakan. Dari kejadian tersebut pengendara sepeda motor Yamaha Bison mengalami luka-luka sehingga langsung dilarikan ke Puskesmas Unurum Guay guna mendapatkan pertolongan medis dan dirujuk ke RSUD Dok II Jayapura.

Kamal menandaskan, peristiwa kejadian itu pihak kepolisian setempat langsung  menuju lokasi kejadian untuk melakukan  olah TKP, yang kemudian melarikan korban ke Puskesmas. Sedang pengemodil mobil beserta barang bukti baik sepeda motor maupun mobil Innova langsung diaamnakn di Polres Jayapura guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dengan kecelakaaan tersebut, Kamal menghimbau  kepada seluruh masyarakat terutama bagi pengendara kendaraan. Baik roda dua maupun roda empat untuk tetap berhati-hati dan tidak membawa kendaraan dengan kecapatan tinggi, karena akibatnya berujung pada kecelakaan.

“Kami harap warga kita bisa menyayangi tubuh sendiri, karena apabila tidak berhati-hati membawa kendaraannya maka akan berakibat fatal bagi diri sendiri,” tukas Kamal. (nius)