SENTANI, PapuaSatu.com – Meski dari panitia menjadwalkan kedatangan peserta Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI mulai tanggal 20 Oktober 2022, namun untuk delegasi asal Provinsi Maluku akan datang lebih awal, yakni besok Hari Minggu (16/10/22).
Ketua Ikatan Kekeluargaan Maluku (Ikemal), Herald J. Berhitu saat dikonfirmasi membenarkan informasi tersebut.
“Besok itu dari Maluku untuk KMAN ini jam 07.00 WIT dengan Kapal Dobonsolo,” ungkapnya saat ditemui PapuaSatu.com di Sentani, Sabtu (15/10/22).
Dikatakan, jumlah yang naik kapal ada 58 orang, namun diinformasikan bahwa ada satu orang ibu dari Tanimbar yang sakit sehingga turun di Sorong.
“Satu orang sakit ibu turun di Sorong, nanti setelah sembuh dia datang menyesuaikan,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, bahwa masih ada lima orang lagi yang akan datang dari Maluku, namun menggunakan pesawat udara, sehingga total peserta dari Maluku ada 63 orang, dari rencana awal 125 orang.
Sebagian tidak bisa ikut karena masalah vaksin Covid-19.
“Untuk penyambutan kita sudah koordinasi dengan Dinas Perhuhungan saya minta lima bus,” ungkapnya lagi.
Dan kepada delegasi yang datang lebih dahulu, disiapkan tempat di Kafe Humbold Entrop, yang kebetulan milik warga asal Maluku dengan biaya akomodasi dan konsumsi sementara ditanggung Ikemal.
“Kita tahu kan kesulitan keuangan di Panitia, jadi kita turut berpartisipasi untuk mensukseskan KMAN VI ini,” ujarnya.
Disinggung kedatangannya yang tidak sesuai jadwal dari panitia, Herald mengungkapkan bahwa hal itu karena menyesuaikan jadwal kapal.
Dipilihnya armada kapal laut sendiri, menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia dari masing-masing peserta.[yat]
