
JAYAPURA, PapuaSatu.com – Bertempat di Aula Makodim 1701/Jayapura, Dok V Atas, Kota Jayapura, Dandim 1701/Jayapura, Kolonel Inf. Hendry Widodo menggelar syukuran atas kenaikan pangkat anggotanya di jajaran Kodim 1701/Jayapura, Senin (1/4/24).
Acara syukuran dirangkaikan dalam acara buka puasa bersama, yang menghadirkan Ustad Burhan Abdullah sebagai pembawa ceramah sebelum buka puasa bersama-sama.
Kolonel Inf. Hendry Widodo mengungkapkan, syukuran dan buka puasa bersama tersebut digelar setelah sebelumnya dilakukan upacara kenaikan pangkat untuk 20 personil Kodim 1701/Jayapura per tanggal 1 April 2024.
Persnil yang naik pangkat, terdiri 1 personil Perwira Menengah (Pamen), 3 Perwira Pertama (Pama) yang korps raportnya di Makodam XVII/Cenderawasih, dan 16 bintara di Makodim 1701/Jayapura.
“Jadi ivent ini sengaja kita adakan di kesatuan, karena memang kita tadi acara korp raport dulu baru kita lanjutkan acara tausiah lalu buka puasa bersama,” ungkapnya.
Dandim pun mengucapkan selamat kepada kepada prajurit yang naik pangkat, karena kenaikan pangkat merupakan prestasi yang harus dipertahankan.
“Semakin tinggi pangkat kita, maka semakin berat tugas yang akan kita terima. Jadi bukan semakin tinggi semakin santai tidak, tapi semakin tinggi pangkat kita akan semakin banyak beban-beban tugas yang diberikan kepada kita,” ujarnya.
Dandim Hendry Widodo pun menyatakan bahwa semuanya wajib kita syukuri, sehingga kedepan dapat lebih baik lagi dalam melaksanakan tugas.
Ust. Burhan Abdullah dalam tausiyah menekankan bahwa kenaikan pangkat bagi personil TNI sudah dipastikan telah lulus melewati serangkaian ujian.
“Kita tak akan naik pangkat, kalau tidak diuji. Begitupun juga kita tak akan mendapatkan pangkat di hadapan Tuhan, kalau kita tak pernah diuji,” ujarnya.
Dan yang berunama ujian adalah merupakan bagian dalam kehidupan kita untuk mengetahui kualitas dan kapasitas pribadi seseorang.[yat]