SENTANI, PapuaSatu.com – Kementerian Sosial RI memperingati Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) ke-28, Hari Rabu (29/5/24), yang dirangkaikan dengan Hari Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke-20.
Peringatan kedua momen tersebut dipusatkan di Provinsi Aceh, yang dihadiri Menteri Sosial, Ny. Tri Rismaharini.
Di Papua, peringatan dipusatkan di GOR GIDI di Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, yang diwarnai dengan penyerahan bantuan sosial bagi Lansia berupa Sembako, nutrisi, kebersihan diri, perlengkapan tidur/kamar, kewirausahaan, Aksesibilitas, layanan pemeriksaan kesehatan bagi Lansia, donor darah, dan operasi katarak.
Sekitar 60 orang lansia tampak hadir menyemarakkan puncak Peringatan HLUN ke-28 yang di GOR STT GIDI Sentani.
Kepala Tata Usaha Balai Besar Pendidikan, Pelatihan Sosial Jayapura, Setyo Budi mengungkapkan, rangkaian kegiatan HLUN Kementerian Sosial telah dilakukan serentak di seluruh Indonesia, seperti, bersih-bersih rumah Lansia, Kemensos Goes to School dan Pemilihan Duta Lansia.
“Kegiatan puncak dipusatkan di Aceh dengan diikuti berbagai daerah secara online sementara untuk BBPPKS Jayapura memperingati HLUN di dua tempat, yakni di Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Biak Numfor,” ungkapnya.
Puncak perayaan HLUN ke- 28 juga menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan oleh tim medis dari dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura di GOR STT GIDI dan itu dihadiri 60 orang lansia.
“Selain itu ada juga donor darah yang bekerja sama dengan PMI Papua, ditargetkan sekitar 40 orang mendonorkan darahnya untuk kemanusiaan,” imbuhnya.
Asisten 1 Bidang Pemerintahan Setda Kabupaten Jayapura, Dr. Elvina Situmorang mengungkapkan, Lansia yang yang hadir pada acara tersebut merupakan penghasil SDM bagi bangsa kita, yang berarti ketahanan negara berada pada keluarga bukan pemerintah, Forkompimda, bahkan lainnya.
“Tetapi dasar keluarga yang harus diperkuat sebab hal itulah yang menciptakan SDM yang dapat menjaga ketahanan negara,” ungkapnya dalam sambutannya.
Momen peringatan HLUN tersebut, Elvina mengharapkan, bahwa sudah semestinya memberikan penghargaan kepada orang tua kita.
“Kita harus ingat sebagai generasi muda atas jerih payah orang tua kita,” ujarnya.
Ditegaskan, bahwa dalam ajaran agama juga sudah jelas mengajarkan bahwa taat kepada orang tua adalah berkat bagi kita semua.[yat]