Shara Rumabar Putri Asli Papua Berhasil Raih Juara Dua Turnamen Bulutangkis U16 Piala Menpora di Jayapura

653
Caption : Shara Rumabar saat foto bersama dengan perwakilan Menpora usai meraih juara 2 Turnaman Bulu Tangkis U16 Piala Menpora di Jayapura
Caption : Shara Rumabar saat foto bersama dengan perwakilan Menpora usai meraih juara 2 Turnaman Bulu Tangkis U16 Piala Menpora di Jayapura

JAYAPURA, PapuaSatu.com Meski diakui persiapannya relatif singkat, yakni satu hari, Shara Rumabar yang merupan orang asli Papua mampu menorehkan prestasi membanggakan dengan menduduki juara dua Kejuaraan Bulu Tangkis U-16 Menpora yang berlangsung dua hari (14-15 Agustus 2024) di GOR Elsport Sentani, Kabupaten Jayapura.

Siswi Kelas 1 SMP 09 Kota Jayapura, di Hamadi itu menyatakan rasa bangganya, karena bisa berprestasi di ajang olahraga bulutangkis tingkat nasional tersebut.

“Pastinya saya bangga bisa juara dua, ” ungkapnya kepada awak media usai terima hadiah sebagaibjuara 2.

Minimnya persiapan, karena Shara Rumabar baru kembali usai mengikuti Kejuaraan Sirkuit Bulutangkis Nasional (Sirnas) B Lombok 2024 yang diselenggarakan dari 29 Juli hingga 3 Agustus 2024 di Gor Warna Agung, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Shara Rumabar sendiri, menurut Agri Kindangen selaku pelatihnya, yang juga merupakan anak angkat pemilik dan pendiri PB Jayawijaya, Amelia Yena Febryanty mampu menunjukkan kemampuannya di Club sejak dibukanya PB Jayawijaya di Hamadi, Kota Jayapura satu tahun yang lalu.

Meski PB. Jayawijaya baru berjalan 1 tahun lebih, namun Shara bersama rekannya di club mampu bersaing dengan club besar di Papua, sampai meraih juara 2 yang diselenggarakan Menpora.

“Dia baru pulang dari Sirnas Lombok, sempat ke Bali untuk cari sparing untuk cari pengalaman di sana, lalu balik ke sini,” ungkap Agri Kindangen.

Kendati demikian, Agri terus mendorong Shara Rumabar, maupun atlet bulutangkis lain di PB Jayawijaya Club untuk berupaya menunjukkan permainan yang terbaik.

“Di sini yang saya tekankan untuk para atlet, untuk bermain sebagus mungkin,” ungkap Agri Kindangen.

Menurutnya, soal juara adalah bonus saja, karena yang paling penting adalah bagaimana cara bermainnya bagus.

Dan untuk mengasah kemampuan serta pengalamannya dalam bermain bulutangkis, Shara diikutkan dalam berbagai kejuaraan di daerah Jawa.

Seperti yang terakhir diikutinya, yakni Kejuaraan Sirkuit Bulutangkis Nasional (Sirnas) B Lombok 2024, yang juaranya akan diprioritaskan masuk dalam Pelatnas PBSI di Cipayung, Jawa Barat.

Sementara itu, Owner PB.Jayawijaya, Amelia Yena Febryanty menyampaikan rasa bangga terhadap torehan yang diraih oleh Shara Rumabar. ” Ini tidak gampang meraih prestasi sampai di titik ini. Tapi karena kerja keras dari Shara termasuk dari para pelatih akhirnya membuahkan hasil,” ucapnya.

Panggilan akrab kak Yen ini berharap Shara menjadi contoh untuk anak Papua lain jika diberikan kesempatan oleh orang-orang yang sayang kepada anak anak Papua. “Kalau kita asah mereka, pasti mereka tidak kalah saing dengan anak anak Indonesia lainnya,” imbuhnya. [yat/redaksi]