Terkendala Masalah Dana Untuk PON, Gubernur Papua Akan Ketemu Presiden

662
Lukas Enembe
Lukas Enembe

JAYAPURA, PapuaSatu.com – Gubernur Papua, Lukas Enembe mengungkapkan, pihaknya masih terkendala masalah dana untuk menggelar PON XX 2020 di Papua.

Sehingga, ia akan menemui Presiden RI Joko Widodo dalam waktu dekat, guna meminta solusi terkait pembiayaan pelaksanaan PON di Papua.

“Saya rasa perlu meminta petunjuk Presiden sekaligus evaluasi pelaksanaan PON di Papua. Intinya berbagai kendala ini akan dibicarakan dengan pusat, yaitu bapak Presiden,” ungkapnya kepada wartawan, Jum’at (16/8/2019) di Gedung Negara.

Dibeberkan, dana yang dibutuhkan kurang lebih Rp 4 triliun untuk suskesnya PON XX 2020 mendatang. Dana tersebut dibutuhkan untuk membiayai pembangunan venue maupun penyelenggaraan iven empat tahunan itu.

Tak hanya PON, Provinsi Papua kedepannya akan menggelar beberapa agenda nasional lainnya, yakni Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Oktober 2019 serta Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) 2020 mendatang.

“Untuk pembiayaan kegiatan ini kami masih kesulitan, kecuali pemerintah pusat mau turun tangan dan ikut membantu,” bebernya.

Stadion megah di Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura yang rencananya akan digunakan pembukaan dan penutupan PON XX Tahun 2020

Sementara itu, Sekda Papua Hery Dosinaen menyampaikan, terkait evaluasi, saat ini tengah dilakukan agar seluruh persiapan pelaksanaan PON di Papua.

“Mulai dari instrumen-instrumen serta akomodasi yang nantinya bakal disampaikan saat pertemuan dengan Presiden Jokowi,” ujarnya.

Diharapkan, dengan adanya evaluasi dan pertemuan antara Gubernur dan Presiden, ada kebijakan yang memastikan bahwa PON di Papua bisa mendapatkan pembiayaan penuh dari pusat.

Karena, lanjutnya, peralatan pertandingan untuk PON, sebenarnya Gubernur telah meminta kepada Menpora.

“Ya, dan sudah dijanjikan seluruh alat yang dipakai pada saat Asian Games bakal dihibahkan ke Provinsi Papua. Ternyata setelah kita konsolidasi dengan Kemenpora, alat-alat tersebut sudah digunakan ke sejumlah cabang olahraga,” pungkasnya. [ayu]