SENTANI, PapuaSatu.com – Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-63 PIA Ardhya Garini yang digelar PIA Ardhya Garini Cabang 3/D-III Lanud Silas Papare berlangsung sederhana di Gedung Megantara Lanud Silas Papare, Rabu (4/11/2019) kemarin siang berlangsung khidmat.
Dalam acara tersebut dihadiri langsung oleh Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Ir. Tri Bowo Budi Santoso, M.M, M.Tr. (Han) yang juga selaku Pembina PIA Ardhya Garini Cabang 3/D-III Lanud Silas Papare, Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 3/D-III Lanud Silas Papare Ny. Ira Tri Bowo Budi Santoso beserta pengurus, para pejabat di jajaran Lanud Silas Papare, para Ketua Ranting Kedinasan serta segenap anggota PIA Ardhya Garini Lanud Silas Papare.
Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 3/D-III Lanud Silas Papare Ny. Ira Tri Bowo Budi Santoso kepada wartawan disela-sela acara mengatakan, peringatan HUT kali ini, mengambil tema tentang kebersamaan dan kepedulian sosial.
“Melalui tema ini ada kebersamaan bagi kami, kita bisa mencapai semuanya secara bersama-sama. Jadi, itu yang kita harapkan senantiasa tumbuh di dalam organisasi PIA Ardhya Garini dan dengan kebersamaan itu kita bisa memberikan sumbangsih kita kepada masyarakat yang ada di sekitar kita,” kata Ny. Ira Tri Bowo Budi Santoso.
Komandan Lanud Silas Papare Marsma TNI Ir. Tri Bowo Budi Santoso, M.M., M.Tr. (Han) mengucapkan Selamat Ulang Tahun PIA Ardhya Garini yang ke-63. Semoga PIA Ardhya Garini dapat terus menunjukkan kiprahnya sebagai organisasi istri TNI Angkatan Udara yang mampu memberikan dorongan moral dan moril kepada TNI Angkatan Udara.
“Tugas pokok dari PIA Ardhya Garini adalah untuk membantu pembinaan mental istri prajurit dan keluarga, khususnya bidang mental, fisik, kesejahteraan dan moril. Sehingga berpengaruh terhadap keberhasilan tugas prajurit,” ujar Marsma TNI Tri Bowo Budi Santoso.
Menurutnya, Organisasi PIA Ardhya Garini atau Istri anggota Angkatan Udara itu merupakan bagian penting. Sebagai prajurit kita disibukkan dengan pekerjaan sehari-hari sebagai TNI AU, tentunya sampai di rumah ketemu keluarga dan istri.
Karena itu, Tri Bowo mengimbau kepada istri-istri anggota TNI AU harus selalu atau berusaha dan bisa mendampingi dimanapun suaminya berada. “Memang di Jayapura ini relatif cukup jauh, karena banyak keluarga-keluarga yang posisi anggota keluarganya berada di usia-usia yang tanggung (remaja). Terutama anak-anak mereka yang sudah berusia SMA atau kuliah, yang harus mereka selalu dampingi anak-anaknya studi di luar Papua,” imbaunya. [mir/loy]
