
Caption foto : Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura, Hanna Hikoyabi sedang membubuhkan tanda tangan sebagai wujud komitmen bekerja mencapai target tahun 2017 ini. (YanPiet/PapuaSatu.com)
SENTANI, PapuaSatu.com – Sebanyk tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni, Dinas Perindag, Dinas Pemuda dan Olahraga dan Setda Kabupaten serta dua BUMD yaitu, Perusda Baniyau dan PDAM dipastikan hingga akhir tahun tidak akan mencapai target PAD.
Demikian dikemukakan, Asisten II Setda Kabupaten Jayapura Bidan Ekonomi. Denny Simbar, SE, M.Si usai memimpin rapat koordinasi monitoring dan evaluasi PAD di Aula Lantai II Kantor Bupati Jayapura Gunung Merah Sentani, Selasa (31/10/2017)
Dikatakan, ketidakcapaian target PAD dari OPD dan BUMD tersebut disebabkan oleh sejumlah faktor tekhnis yang tidak sepenuhnya mampu memberikan PAD.
“ Namun kedepan dapat diupayakan supaya semua OPD dan BUMD dapat mencapai target PAD sebab jika tidak akan dilakukan stesing seperlunya oleh tim TPAD guna evaluasi,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu anggota TPAD yang juga sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kabupaten Jayapura, Hanna Hikoyabi menegaskan bahwa OPD yang tidak capai target kedepan dapat di evaluasi.
“Kita semua harus berusaha denganmengembangkan krativitas dan inovatif menggali sumber-sumber PAD. Kita harus rubah kebiasaan yang hanya berharap pada APBD dan sumber-sumber pembiayaan daerah tetapi juga mampu menciptakan PAD,” tukasnya.
Ditambahkan, tim TPAD tentu akan melihat dan menilai OPD-OPD yang telah bekerja secara maksimal dan mencapai target PAD akan di berikan reword sebagai bentuk penghargaan atas prestasi yang di capai yakni penuhi target PAD bahkan ada yang over target.
“OPD yang tekah over target, kelebihan PADnya akan digunakan untuk menutupi keurangan dari PAD dariOPD yang tidak mencapai target supaya secara keseluruhan PAD Kabupaten Jayapura tahun 2017yang ditargetkan sebesar 100 M lebih dapat tercapai,” tandas Hikoyabi.(piet/nius)