Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Provinsi Papua, Daud Ngabalin saat di wawancarai di kantornya, Selasa (27/2/2018). Foto: Piet Balubun/PapuaSatu.com
JAYAPURA, PapuaSatu.com – Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Provinsi Papua bekerjasama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, tahun ini akan membangun 150 unit rumah di Kabupaten Asmat.
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Provinsi Papua, Daud Ngabalin mengatakan dari 150 unit rumah yang akan dibangun, pihaknya mengusulkan agar 50 unit di bangun di Korowai Batu Danowage.
“Ini sudah kami usulkan ke kementerian, tapi yang jelas Kabupaten Asmat dan Danowage menjadi prioritas,” kata Daud kepada wartawan di sela-sela perayaan HUT Dinas Perumahan ke-1, di Jayapura, Selasa (27/2/2018).
Menurut ia, selain membangun 150 unit rumah, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga akan merehab sebanyak 1500 rumah di Asmat.
“Asmat Tahun 2018 ini sudah berjalan, sementara Korowai kami harap bisa berjalan tahun ini juga. Ini menjadi prioritas gubernur pada saat melakukan kunjungan kerja kesana,” ujarnya.
Mengenai pendistribusian bahan, ujar ia, akan dilakukan melalui Kabupaten Mimika mengingat jaraknya lebih dekat dan mudah. Sedangkan Danowage akan dilakukan melalui Tanah Merah, Boven Digoel. “Mengenai biaya, semua asalnya dari APBN,” katanya.
Ditambahkan, untuk tahun ini juga pihaknya berencana akan membangun 135 unit rumah layak huni bagi masyarakat kabupaten/kota dengan menggunakan dana Rp60 miliar di anggarkan dalam DPA 2018.
“Dalam membangun rumah rakyat, kami tidak sendiri karena bersama-sama dengan pemerintah kabupaten/kota, dan Kementerian PUPR,” jelasnya. [Piet]
