KEEROM, PapuaSatu.com – Bupati Keerom Muh. Markum berikan bantuan kepada warga yang menjadi korban kebakaran di Arso II. Penyerahan bantuan tersebut diberikan sebagai tanda turut prihatin atas musibah yang dialami warga yang rumah maupun tempat berdagangnya ikut terbakar.
Sebelumnya Kamis (12/09/2019), sebanyak enam rumah warga dan satu orang meninggal dunia dalam musibah kebakaran di Arso II Kampung Yuwanain Kabupaten Keerom.
Bupati Keerom Muh. Markum, melihat insiden kebaran tersebut merupakan pelajaran bagi seluruh warga untuk selalu berhati-hati dalam menyimpan bahan bakar minyak, yang belakang diketahui sebagai penyebab kebakaran.
“Karena adanya bahan bakar minyak yang disimpan oleh warga di rumah yang tidak aman bisa mengakibatkan bencana seperti kebakaran. Ini yang harus benar- benar diperhatikan oleh warga saat menyimpan BBM,” pesan Bupati saat menyerahkan bantuan.
Sementara itu terkait dengan keluhan warga karena tidak adanya mobil pemadam kebakaran milik daerah, Bupati Keerom menegaskan, pihaknya akan melakukan pengadaan mobil kebakaran pada tahun 2020.
Sebenarnya, lanjut Bupati, Pemkab Keerom telah memiliki mobil kebakaran, namun kondisinya kini telah rusak. Namun pihaknya berjanji tahun 2020 akan menganggarkannya di APBD.
“APBD tahun depan kami anggarkan. Ini kebutuhan penting akan menjadi prioritas kami,” paparnya. [alf]
