Lawan Kotak Kosong, Ha-Nas Raih Suara 86,70 Persen

Rapat Pleno KPU Mamteng

Caption : Rapat Pleno KPU Mamberamo Tengah di Distrik Ilugwa, Kabupaten Mamberamo Tengah.

ILUGWA, PapuaSatu.com – Komisi Pemulihan Umum (KPU) Kabupaten Mamberamo Tengah Melalui Rapat Pleno, Jumat (06/07/2018), menetapkan pasangan Calon Bupati Ricky Ham Pagawak dan calon Wakil Bupati Yonas Kenelak (Ha-Nas) meraih suara 28.845 (86,70%) mengungguli  kotak kosong dengan 4.426 suara (13,30%).

Dalam rapat pleno penetapan hasil pemungutan suara Pilkada Bupati Kabupaten Mamberamo Tengah periode 2018-2023,  digelar di Distrik Ilugwa, dipimpin Ketua KPU Mamberamo Tengah, Steven Payakwa didampingi empat komisioner lainnya.

Jumlah suara tersebut diraih calon bupati Ricky Ham Pgawak dan calon wakil bupati Yonas Kenelak dari Distrik Kobakma 8.844 suara, Distrik Kelila 8.364 suara, Distrik Eragayam 5.032, Distrik Ilugwa 4.957 suara dan Distrik Megambilis 1.648.

Ketua KPU Mamberamo Tengah, Steven Payokwa menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Mamberamo Tengah yang telah mengikuti seluruh tahapan Pilkada dan mencapai puncaknya saat pencoblosan suara hingga penetapan rekapitulasi perhitungan suara.

“Inilah hasil pleno perhitungan pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Mamberamo Tengah yang harus bisa diterima semua pihak, “ ujarnya.

Steven mengatakan, jika ada pihak yang tidak puas atas pleno perhitungan suara tersebut, oleh aturan diperbolehkan untuk mengajukan keberatan sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Ada waktu tiga hari untuk mengajukan keberatan lewat jalur hukum ke Mahkamah Konstitusi,” katanya.

Lanjutnya, setelah rekapitulasi perhitungan suara yang sudah dilakukan, akan dilaporkan ke KPU Provinsi Papua untuk proses selanjutnya.

Sementara Calon Bupati Ricky Ham Pagawak mengatakan, kemenangan yang diraih dalam Pilkada kali ini merupakan kemenangan dari seluruh rakyat Mamberamo Tengah, dan  ini bukti bahwa rakyat Mamberamo Tengah secara penuh memberikan dukungan kepada Ham – Nas untuk melajutkan pembangunan di kabupaten Mamberamo Tengah  lima tahun kedepan.

Ham Pagawak juga menyampaikan terima kasih kepada lembaga penyelenggara pemilu yang sudah melaksanakan tugas ini dengan baik, sebab apa yang dilakukan ini merupakan hal yang berat, mulai dari tahapan Pilkada hingga pleno perhitungan suara.

“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada pihak keamanan baik Polri dan TNI yang melakukan pengamanan sehingga rekapitulasi perhitungan suara dapat berjalan dengan aman,” katanya.

Hal yang sama juga disampaikan kepada seluruh masyarakat Mamberamo Tengah yang ikut menjaga keamanan sehingga mulai dari tahapan, pencoblosan hingga pleno bisa berjalan dengan aman dan damai.

Padahal katanya, Kabupaten Mamberamo Tengah termasuk salah satu daerah yang dipetakan menjadi daerah yang rawan konflik Pilkada.

“Syukur itu tidak terbukti. pilkada aman dan damai ini berkat dari persatuan seluruh rakyat, walau disini ada lima suku dengan karakter yang berbeda-beda,” tutupnya. [moza]