DOGIAY, PapuaSatu.com – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Lukas Enembe – Klemen Tinal (LUKMEN) Jilid II akan menyiapkan salah satu konsep untuk melakukan pengembangan potensi di daerah, agar setiap daerah dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Bahkan, Lukmen akan menjadikan Kabupaten Dogiyai sebagai lahan kopi terbesar di Papua, sehingga hasil Kopi bisa diproduksi ditingkat nasional hingga ke tingkat Internasional.
“Untuk periode kedua ini, kami akan menyiapkan satu formula agar Dogiyai lebih fokus pada potensi perkebunan kopi, karena memang hasil SDA sangat berpeluang besar. Makanya diharapkan Pemerintah Kabupaten dapat lebih fokus mengembangkan potensi ini,” kata Lukas Enembe saat lawatan kampanyenya di Kabupaten Dogiyai, Selasa (13/3/2018)
Lukas mengatakan, jikalau LUKMEN kembali dipercayakan untuk menyelesaikan tugas pemerintahan periode ke dua maka, pihaknya tidak akan memberikan janji-janji muluk kepada masyarakat.
Namun ia menegaskan, bagaimana setiap daerah diberikan support serta dukungan agar potensi daerah yang dimiliki, dapat dikembangkan. “Kita bisa mengalokasikan anggaran besar, namun harus mendapat dukungan serta pengawasan pemerintah daerah,” ucap Lukas saat menyambangi pabrik pengelolaan Kopi P-5 hasil swadaya Ir Didimua Tebai di Kampung Moanamani Distrik Kamuu, kabupaten Dogiyai.
Dogiyai memiliki keunggulan kopi dan itu sudah berjalan sejak tahun 1975. Maka dengan keunggulan ini, LUKMEN akan mendorong itu. “Kita akan dorong, dan pemda juga harus demikian, berikan konsetrasi penuh untuk pengembangan kopi ini, jadikan Dogiyai sebagai ladang kopi terbesar di Papua,” tandasnya
Oleh karena itu, Lukmen berharap agar masyarakat dan pemerintah daerah Dogiyai dapat lebih mandiri, untuk bagaimana mengejar dan mengelola PAD jadi unggulan daerah, sebab potensi itulah yang menjadi sumber dana pembangunan didaerah itu sendiri.
“Kalau potensi di Dogiyai ini kopi, maka harus fokus kembangkan kopi, jangan dulu potensi lain, pemerintah harus menggalakkqn gerakan tanam kopi bagi seluruh masyarakat baik di halaman maupun di kebun,” kata Lukas menambahkan usaha tersebut belum terlambat asalkan pemda dan masyarakat dapat satu komitmen dan LUKMEN akan mendukung itu pada periode Jilid II mendatang.
Kampanye LUKMEN di Kabupaten Dogiyai disambut meriah masyarakat, simpatisan, serta pendukung LUKMEN Jilid II. Tiba di Bandara Moanamani Dogiyai, Lukas Enembe bersama istri disambut masyarakat yang mengiring rombongan mulai dari pasar hingga pengolahan Kopi.
Pada kesempatan itu, Lukas Enembe bersama Istri menyempatkan diri meresmikan sekretariat koalisi Papua Bangkit Jilid II di Distrik Kamu, hingga kembali ke Kabupaten Nabire dan melanjutkan Kampanye di Kabupaten Paniai dan Intan Jaya 14-15 Maret 2017. [tim lukmen/piet]